Saat menyebut melinjo, sebagian besar orang mungkin lebih mengenalnya sebagai bahan baku emping dengan rasa khasnya yang pahit. Ada orang yang berpantang melinjo karena takut terkena asam urat. Namun, tahukah Anda, biji melinjo kaya antioksidan dan bisa meningkatkan daya tahan tubuh?
Melinjo (Gnetum gnemon Linn) adalah suatu spesies tanaman berbiji terbuka (gymnospermae) yang berbentuk pohon. Pohon ini banyak terdapat di Indonesia, sehingga diyakini bahwa pohon melinjo adalah asli Indonesia, dugaan ini terjadi karena melinjo konon katanya hanya bisa tumbuh di Asia Tenggara. Adapun daerah di Indonesia yang banyak membudidayakan pohon melinjo adalah Aceh dan sumatera. Selain di Indonesia, pohon melinjo kini mulai tersebar juga di kawasan Asia lainnya termasuk daerah Pasifik Barat.
Ada banyak julukan untuk pohon melinjo. Orang sunda menyebutnya tangkil, orang jawa menjulukinya mlinjo, orang kamboja menyebutnya Khalte, sementara bahasa Melayu menyebut melinjo sebagai bago.
Antimikroba alami
Sampai saat ini doktor biokimia dari Osaka Prefecture University, Jepang, itu telah mengisolasi dua jenis protein yang menunjukkan aktivitas antioksidan tinggi. Dari seluruh bagian tumbuhan melinjo yang pernah diekstraknya, mulai dari daun, kulit batang, akar, sampai biji, menemukan protein paling potensial dari biji. Riset menunjukkan aktivitas antioksidan ini setara dengan antioksidan sintetik BHT (Butylated Hydroxytolune).
Dari dua fraksi protein itu, ditemukan fungsi lain melinjo sebagai antimikroba alami. Itu artinya protein melinjo juga bisa dipakai sebagai pengawet alami makanan sekaligus obat baru untuk penyakit yang disebabkan bakteri. Peptida Gg-AMP yang diisolasi dari biji melinjo diindikasikan punya potensi aktif menghambat beberapa jenis bakteri gram positif dan negatif.
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan melinjo untuk kesehatan.
1. Peluruh air seni
Kukus 50 g kulit buah melinjo segar, lalu makan sekaligus.
2. Digigit anjing
Cuci bersih buah melinjo muda atau daun secukupnya, 2 siung bawang putih atau bawang merah, dan 1 jari temulawak. Tumbuk halus semua bahan hingga menjadi bubur, lalu balurkan pada luka gigitan anjing.
3. Penyakit mata, anemia dan busur lapar
Makan daun dan buah melinjo yang telah dimasak atau disayur.
Itulah beberapa khasiat dan manfaat buah melinjo.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Write komentar